Moda Transportasi di Papua Secara Umum Masih Ditutup - Berita Papua

Breaking

Minggu, 10 Mei 2020

Moda Transportasi di Papua Secara Umum Masih Ditutup

Moda Transportasi di Papua Secara Umum Masih Ditutup

Pemerintah Papua masih menutup akses bandara dan pelabuhan bagi penumpang, meski Menteri Perhubungan memberikan izin pembukaan moda transportasi secara umum.

Penutupan bandara dan pelabuhan masih diperpanjang, bersamaan dengan status tanggap darurat pencegahan COVID-19 di Papua hingga 4 Juni mendatang, 

Wakil Gubernur Papua, Klemen Tinal menyebutkan tingkat penularan corona COVID-19 di Papua masih tinggi dan tak mungkin dilakukan pembukaan akses perlintasan manusia dari luar Papua, lewat jalur penerbangan atau pelabuhan laut.

"Sebagai wakil pemerintah di daerah, kami menterjemahkan kebijakan pemeritah sesuai dengan fakta yang ada di daerah masing-masing," jelasnya, Sabtu (9/5).

Saat ini, pembukaan penerbangan dan pelabuhan hanya diperbolehkan untuk pengiriman barang dan jasa, serta penerbangan darurat lainnya, misalnya evakuasi orang sakit dan kebutuhan lainnya.

"Secara umum, riwayat penyebaran corona di Papua berasal dari luar. Jadi, bukan corona itu tiba-tiba ada di Papua. Corona di Papua justru ada dari masyarakat yang bepergian dari luar Papua," katanya. 

Pemprov Papua yakin, jika penerbangan dan pelabuhan dibuka untuk saat ini, maka akan berdampak akan meningkatkanya angka corona dan membuat tim medis dan Satgas COVID-19 Papua  kewalahan dalam menekan angka penyebaran corona.

"Ditambah fasilitas kesehatan dan tenaga medis di Papua terbatas, maka perlintasan manusia lewat bandara dan pelabuhan masih ditutup untuk saat ini," jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar