Naftali Felle Pencetus Festival Tahunan Makan Papeda - Berita Papua

Breaking

Rabu, 25 Desember 2019

Naftali Felle Pencetus Festival Tahunan Makan Papeda

Naftali Felle Pencetus Festival Tahunan Makan Papeda

Naftali Felle, ketua kelompok perajin gerabah tradisional Titian Hidup Kampung Abar sangat resah, ketika melihat sebagian generasi muda Sentani sudah lupa dengan helai, wadah tanah liat untuk mengolah papeda atau bubur sagu.
.
Berdasarkan keresahan tersebut, pada 30 September 2017, ia mencetuskan pesta makan papeda dalam gerabah yang kemudian berkembang menjadi festival tahunan. Menurut Naftali, gerabah merupakan warisan nenek moyang yang harus dilestarikan, baik itu pengetahuan membuatnya maupun penggunaan gerabah itu sendiri.
.
Naftali sangat senang mengajarkan pengetahuan membuat gerabah ke generasi muda. Hal ini terlihat dari semangatnya mengajarkan pembuatan gerabah pada siswa-siswa bule dari Hillcrest International School Sentani yang datang ke Kampung Abar.
.
Dalam gerabah Abar terdapat nilai-nilai positif pada masa lalu, dimana keluarga Sentani makan papeda dengan mengelilingi satu wadah gerabah. Sambil makan papeda, orang tua memberi nasehat pada anak-anaknya tentang kehidupan.
.
Selain itu, makan papeda dalam satu wadah yang sama akan menguatkan ikatan kekeluargaan. Hal ini berubah ketika jaman modern, tradisi makan dalam satu wadah gerabah sudah berkurang, anak-anak muda cenderung makan dalam piring sendiri-sendiri.
.
Di Kampung Abar, Kabupaten Jayapura, ada sebuah festival menarik. Dalam festival ini pengunjung bisa makan papeda dalam wadah gerabah sepuasnya. Selesai makan papeda, gerabahnya bisa dibawa pulang oleh pengunjung. Untuk tahun ini adalah tahun ketiga. Dua tahun sebelumnya, festival hanya berlangsung satu hari saja, untuk tahun ini, festival akan berlangsung selama tiga hari. Festival ini sangat digemari oleh turis-turis asing yang tinggal di Sentani. Menurut mereka, papeda adalah makanan sehat dan organik.
.
Kampung Abar dapat dicapai sekitar 20 menit dari Bandara Sentani, yaitu 10 menit perjalanan darat ke Dermaga Yahim, dilanjutkan dengan perjalanan menggunakan perahu ke Kampung Abar. Carter mobil dari Bandara Sentani ke Dermaga Yahim, Sentani, Kabupaten Jayapura yaitu Rp50 ribu, ongkos naik perahu Rp10 ribu.Danau Sentani membatasi kampung ini dengan ibu kota kabupaten.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar