Mimika Canangkan Noken Pengganti Kantong Plastik - Berita Papua

Breaking

Sabtu, 28 Desember 2019

Mimika Canangkan Noken Pengganti Kantong Plastik

Mimika Canangkan Noken Pengganti Kantong Plastik

Johanes Rettob, Wakil Bupati Mimika mengemukakan pada hari noken ke 8 jatuh pada Rabu 4 Desember 2019 membawa arti tersendiri, membuat pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mimika mulai berpikir kedepan akan mencanangkan agar noken dapat menggantikan kantong plastik untuk mengisi barang belanjaan baik di pasar maupun di toko dan supermarket.
.
John menyampaikan perihal ini ketika ditanya wartawan mengenai apa makna dari peringatan hari noken, setelah Indonesia memperjuangkan noken, tas rajutan khas Papua, sebagai warisan budaya dunia dalam sidang Unesco di Paris, Prancis pada 4 Desember 2012.
.
Sejauh ini ujarnya, bentuk perhatian pemerintah terhadap pengrajin dan penjual noken dengan memberikan lokasi atau tempat khusus berjualan. Namun itu selalu terbentur dengan keinginan para penjual untuk tetap bertahan jualan di pinggiran jalan.
.
“Pemerintah sudah memiliki rencana untuk penjual noken ini agar tidak lagi berjualan di pinggir jalan. Walaupun hal itu sudah dicoba namun kembali lagi, tetapi akan selalu diupayakan untuk mereka ini mendapatkan tempat jual yang layak,” pungkasnya.
.
Pemerintah Kabupaten Mimika, Papua melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) saat ini tengah membangun lapak khusus untuk penjual noken yang selama ini berjualan di Jalan Budi Utomo, area Gedung Eme Neme Yauware.
.
Lapak yang berada di antara Gedung A dan B di Pasar Sentral Timika ini, dibangun menggunakan APBD Perubahan tahun 2019 dengan tujuan untuk menertibkan dan juga memberikan tempat yang layak kepada mama-mama penjual noken.
.
"Jadi ini kita bangun untuk mama-mama yang jual noken," kata Sekretaris Disperindag Mimika, Inosensius Yoga Pribadi di Timika, Rabu (4/12).
.
Sementara itu Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Kabupaten Mimika telah menyiapkan sejumlah suvenir sebagai oleh-oleh yang dapat dibeli kontingen maupun penonton Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua 2020.
.
Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Mimika Ida Wahyuni mengatakan, pada perhelatan PON nanti, produk lokal daerah dalam bentuk kerajinan tangan, cemilan, dan pakaian lebih diprioritaskan. "Saat ini dinas koperasi sudah menyiapkan noken (tas jaring khas Papua) untuk dipasarkan pada saat PON nanti," kata Ida, Sabtu (14/12/2019).
.
Dinas Koperasi dan UMKM Mimika telah mengakomodir hasil karya pengrajin dua suku asli Mimika, yakni Amungme dan Kamoro untuk menyediakan noken sebagai suvenir. Hingga saat ini sudah ada sekitar 10 kelompok pengrajin yang dibina untuk nantinya hasil-hasil nokennya dipasarkan pada saat PON XX.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar