Papua Menjadi Terbelakang Karena Ulah Belanda - Berita Papua

Breaking

Senin, 20 Januari 2020

Papua Menjadi Terbelakang Karena Ulah Belanda

Papua Menjadi Terbelakang Karena Ulah Belanda

Mengapa tanah Papua begitu tertinggal dan jauh dari beradapan dunia?, tanah Papua telah dikuasai Belanda selama 117 tahun. Bermula dari tanggal 20 Agustus 1828, Corporal Belanda memproklamasikan diri telah menguasai tanah Papua Barat. Papua kaya akan kekayaan alam, untuk itu banyak yang ingin menguasainya.

Kala itu, Papua Barat dikuasai oleh Belanda, Papua Timur dikuasai oleh Jerman, dan Papua Selatan dikuasai oleh Inggris. Sejak Tanah Papua dikuasai oleh Belanda, masyarakat Papua dijadikan masyarakat yang jauh dari peradaban.

Orang Papua hidup seperti di jaman batu, tidak boleh mengenyam pendidikan, tidak boleh sekolah, tidak boleh beragama apapun, tidak boleh sejahtera, tidak boleh beradab dan itu selama terjadi selama 117 tahun, sungguh ironis memang.

Disisi lain, masyarakat Papua tidak boleh meninggalkan tanah Papua, begitu juga orang Indonesia tidak boleh masuk atau datang ke tanah Papua. Sementara, orang Indonesia sudah maju, sudah bersekolah, beragama, sedangkan Papua belum mendapatkan apa-apa. Karena Papua sengaja ditutup dari dunia luar oleh Belanda.

Suatu ketika, cahaya mulai menerpa Tanah Papua. Pada tanggal 17 Agustus 1945, presiden Soekarno dan wakilnya Hatta, memproklamasikan kemerdekaan Republik Indonesia (RI). Oleh kedua Proklamator itu, Papua dimasukkan ke dalam susunan proklamasi. Dan Papua pun mulai merdeka.

Atas dasar semangat kemerdekaan ini lah, orang Papua mulai bangkit dari keterpurukan. Dalam perjalanan waktu, orang Papua akhirnya mengetahui bahwa jumlah mereka lebih banyak ketimbang orang Belanda, dan orang Papua melakukan perlawanan. Akhirnya, Belanda terusir dari tanah Papua. Tahun 1962 Papua telah sah menjadi bagian dari Indonesia.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar