500 Sambungan Air Gratis Disediakan PDAM Jelang HUT Kota Jayapura - Berita Papua

Breaking

Jumat, 24 Januari 2020

500 Sambungan Air Gratis Disediakan PDAM Jelang HUT Kota Jayapura

500 Sambungan Air Gratis Disediakan PDAM Jelang HUT Kota Jayapura

Dalam rangka HUT Kota Jayapura tahun 2020, Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Jayapura akan menyediakan sambungan baru gratis, khusus untuk 500 sambungan air bagi rumah di wilayah Kota Jayapura.
.
Menurut Direktur Utama PDAM Jayapura, Entis Sutisna, persyaratan utama yang akan diberi kepada penerima 500 sambungan air untuk rumah di wilayah Kota Jayapura secara gratis, yakni sudah ada pipa distribusi utama dan jarak tak lebih dari 12 meter.
.
“Selanjutnya nanti akan kami data di masing masing unit pelayanan, sehingga sebelum tanggal 7 Februari 2020, kuota 500 sambungan air bagi rumah secara gratis itu bisa terpenuhi,” kata Entis saat acara Family Gathering PDAM Jayapura di Pantai Hamadi, Kota  Jayapura, Sabtu, 18 Januari 2020.
.
Selain itu, kata Entis, pihaknya juga akan melakukan pemutusan sambungan bagi pelanggan yang masih menunggak, yang dilakukan pada Februari yang akan bergerak di 8 regu pemutusan di wilayah Kota Jayapura.
.
Menurut Entis, pemutusan sambungan air ini dilakukan kepada pelanggan yang masih menunggak mencapai Rp34,4 miliar. “Ini bukan angka kecil, bagaimana langkahnya yakni pertama PDAM akan melakukan perubahan terhadap sistem IT,” katanya.
.
“Dari sistem IT itulah jumlah Rp34,4 miliar itulah sesuai dengan opnam akan terindustrukan melalui sistem itu. Pelanggan akan dipanggil berdasarkan data itu,” kata Entis menambahkan.
.
Menurut Entis, dari data ini juga, mempercepat dari pada proses pemberitahuan ke pelanggan. “Jadi secara teknis apakah itu pelanggan keberatan dam kemudian merasa bahwa itu adalah pemakaian yang lama, kami akan tuntaskan. Artinya berharap tak ada lagi masyarakat mengeluh terhadap tunggakan ini,” ujarnya.
.
Jadi intinya, kata Entis, PDAM Jayapura akan mengelola pelanggan-pelanggan yang taat bayar iuran saja. “Jadi kalau misalkan dari 55 persen ada 45 persen yang belum membayar, maka  yang 45 persen ini akan kami sisir dan lakukan pembenahan secara internal  dan eksternal,” jelasnya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar